Latest News
You are here: Home | Elektronik | Perusahaan Data Provider Terintegrasi dengan 12 Metodologi Riset dan Analisis
Perusahaan Data Provider Terintegrasi dengan 12 Metodologi Riset dan Analisis

Perusahaan Data Provider Terintegrasi dengan 12 Metodologi Riset dan Analisis

Duniaindustri.com (Agustus 2020) — Pandemi Covid-19 bukan hanya memunculkan pembatasan interaksi fisik tapi juga pergeseran pasar secara luas dan drastis. Ibarat krisis multidimensi, pandemi menghadirkan kondisi tak terduga yang membutuhkan adaptasi dan respons secara cepat.

Perubahan preferensi pasar, penyesuaian market demand, dan makin sengitnya persaingan merupakan dampak berantai yang menuntut pelaku industri untuk berpikir ulang tentang strategi sustainibility usaha. Pertarungan mempertahankan pangsa pasar, menjamin ketersediaan bahan baku, mengelola fix cost menjadi tantangan tersendiri. Di sisi lain, perkuatan fungsi marketing, distribusi, ekspor-impor, juga butuh dukungan data, analisis, dan riset.

Bahkan, persaingan pasar juga membutuhkan data, analisis, dan riset untuk mengintip kekuatan-kelemahan pesaing (market intelligence), mempelajari strategi kompetitor (competitor intelligence), mengakuisisi pelanggan, mempertahankan pangsa pasar, edukasi pasar, edukasi konsumen, brand awareness, dan lainnya.

Di era globalisasi dan digitalisasi seperti sekarang, data sudah dianggap sebagai komoditas yang dapat diperjualbelikan secara profesional. Seluruh rantai bisnis industri (supply-demand chain) membutuhkan data untuk dapat mengambil keputusan yang tepat dan efisien.

Namun, di Indonesia sering terjadi pencarian data, analisis, dan riset sulit dilakukan karena terbatasnya akses informasi, ruang publik, ekosistem yang belum berkembang, serta ketiadaan forum/ajang interaksi jual-beli data. Karena itu, tidak heran, harga (nilai) sebuah data dapat melambung tinggi karena keterbatasan pasokan, sementara kebutuhan tergolong tinggi.

Jika Anda sedang mencari data industri yang spesifik dan khusus, maka detektif industri siap membantu. Dengan dukungan tim profesional dan multisources, detektif industri dapat membantu mencari data spesifik sesuai kebutuhan Anda. Duniaindustri.com telah menangani puluhan proyek data hingga riset persaingan pasar dari perusahaan kecil, menengah, besar di Indonesia, terutama dari Jakarta, Bogor, Cikarang, Bandung, Yogya, Surabaya, Sidoarjo, Palu, Bali, dan daerah lainnya, bahkan dari China dan India.

Per awal April 2017, detektif industri juga dilengkapi tools (instrumen analisis) untuk melakukan market intelligence (competitor intelligence) dengan lebih terukur, komprehensif, dan berkesinambungan. Duniaindustri.com juga memperluas coverage basis data dan database spesifik guna menangkap seluruh aktivitas industri di seluruh sektor usaha di Indonesia.

Per awal September 2017, detektif industri meluncurkan fitur baru survey perusahaan yang difokuskan untuk meng-capture informasi spesifik terkait perusahaan tertentu apakah itu kompetitor ataupun target konsumen. Salah satu metode yang dipakai antara lain wawancara mendalam (in depth interview) dengan struktur manajemen perusahaan bersangkutan, mulai dari staf, sales, marketing, logistik, manager, general manager, hingga direktur dan top executive. Dengan jaringan yang luas ditambah tim yang kompeten, fitur ini diharapkan bisa bermanfaat bagi pertumbuhan bisnis Anda.

Selain itu, untuk memperkuat basis data metodologi pencarian, penyusunan, pengolahan data, detektif industri juga memperluas sumber database dengan forum group discussion (FGD), market investigation, market observation, monitoring data online, hingga survei lapangan secara berkala. Diharapkan penambahan sumber ini memberikan pelayanan yang terbaik bagi user dari sisi akurasi dan kecepatan pengolahan data.

detektif

Metodologi Pencarian Data Spesifik:

metode detektif industri

Mulai akhir 2019, tim Duniaindustri.com memperluas cakupan metodologi dan teknik pengumpulan, penelusuran, dan pengolahan data, analisis, kajian independen, serta riset data spesifik dengan 12 komponen utama, yakni:

1. Survei lapangan
2. Kuesioner
3. Market comprehensive database (regulatory source)
4. Market intelligence database (leading player data)
5. Historical database
6. Factory observation
7. Market investigation
8. Time frame monitoring data
9. Probability and sensitivity market forecast
10. Third party data compilation (networking database)
11. Literature colaboration
12. Big data processor

metodologi big data duniaindustri.com

metodologi big data duniaindustri.com