(duniaindustri.com) – Manajemen PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyatakan akan mengakuisisi 100% saham PT Axis Telekom Indonesia (AXIS) senilai US$ 865 juta atau sekitar Rp 8,6 triliun. Akuisisi dilakukan untuk memperkuat pangsa pasar XL di bisnis telekomunikasi di Indonesia, menyaingi PT Telkomsel (anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk) dan PT Indosat Tbk (ISAT).
Meski demikian, XL tidak memiliki kas yang cukup untuk membayar nilai akuisisi Rp 8,6 triliun. Kas XL berdasarkan laporan keuangan perseroan hanya mencapai Rp 1,9 triliun per semester I 2013.
Vice President Corporate Communications XL Turina Farouk mengatakan, perseroan sedang mengkaji sejumlah sumber pendanaan, termasuk pinjaman jangka panjang dari berbagai sumber.
XL mencatatkan pendapatan Rp 10,29 triliun pada semester I 2013, naik dari periode yang sama tahun lalu Rp 10,17 triliun. Pada 2012, pendapatan XL mencapai Rp 20,9 triliun.
Pesaing XL, PT Telkom Tbk (TLKM), BUMN yang bergerak di sektor telekomunikasi, meraih pendapatan mencapai Rp77,14 triliun di 2012, naik 8,3% dibanding tahun 2011 sebesar Rp71,25 triliun. Laba bersih Telkom mencapai Rp12,8 triliun pada tahun buku 2012, melonjak 17,2% dibanding pendapatan tahun 2011 yang Rp10,97 triliun.
“Kinerja keuangan Telkom selama tahun 2012 menunjukkan pertumbuhan signifikan sebesar 17,2%, jauh di atas ekspektasi pasar sekitar 7,6%,” kata Direktur Utama Telkom, Arief Yahya.
Pada saat yang sama, laba sebelum bunga, pajak, dan amortisasi (earnings before interest tax depreciation and amortization/EBITDA) menembus angka Rp39,76 triliun, tumbuh 8,8% dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp36,56 triliun.
Sementara dari sisi aset, perusahaan platmerah ini mencapai Rp111,37 triliun, melonjak 8,1% dari sebelumnya Rp103,05 triliun. “Kinerja yang positif selama 2012 menjadikan kontribusi Telkom kepada negara (APBN) mencapai Rp21,36 triliun, tumbuh 8% dibandingkan setoran tahun 2011 sebesar Rp19,78 triliun,” ujar Arief.
Dicermati KPPU
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) akan mengkaji berbagai aspek termasuk produk dan pangsa pasar PT XL Axiata Tbk (EXCL), setelah menerima surat konsultasi perseroan. Kajian ini terkait rencana perseroan mengakuisisi PT Axis Telekom Indonesia (Axis).
Muhammad Syarkawi Rauf, anggota Komisioner KPPU, mengatakan XL Axiata telah melakukan konsultasi kepada KPPU. Dalam konsultasi tersebut, XL Axiata diminta mengumpulkan berbagai data, sebelum mengirimkan surat koordinasi resmi kepada pihak KPPU.(*)