Dunia Industri Pionir Berita dan Komunitas Industri Indonesia
Duniaindustri (Maret 2012) – PT Krakatau Engineering, anak usaha perusahaan baja PT Krakatau Steel Tbk, membangun pabrik pemisah udara (air separation plant) terbesar di Indonesia dengan menggandeng perusahaan swasta nasional PT Samator Gas Industri.
“Kami menggandeng PT Samator Gas Industri untuk membentuk anak usaha bersama. Bentuknya pendirian pabrik pemisahaan udara terbesar di Indonesia dengan investasi US$ 80 juta,” kata Direktur Utama KS Fazwar Bujang.
KS beberapa tahun ke depan membutuhkan pasokan gas panas (hot blush) 900 derajat celcius. Agar dapur pabrik baja KS bekerja dengan baik, maka pasokan rata-rata gas oksigen harus diperkaya.
Kerja sama dengan Samator berupa kegiatan produksi, distribusi, pemeliharaan, pabrik, dan pemasaran. “Pabrik tersebut akan memiliki kapasitas 45 ribu normal meter kubik per jam,” katanya.
Direktur Utama Samator Arif Harsono mengatakan, Samator Gas Industri memiliki 32 pabrik serupa di Indonesia. Pabrik bersama ini untuk memenuhi kebutuhan gas industri di kawasan Jawa bagian barat, khususnya Cilegon.
Kerja sama ini dimaksudkan untuk menyediakan pasokan gas industri yang bersaing di Krakatau Steel dan industri di Jawa Barat khususnya daerah industri di Cilegon.”Air separation plant ini ditargetkan akan beroperasi komersial pada pertengahan 2014,” ujar Fazwar.
Fazwar juga menjelaskan anak usaha Krakatau Steel, PT Krakatau Wajatama, akan menggelar penawaran saham perdana ke publik semester II 2012. Penawaran saham perdana Krakatau Wajatama untuk membiayai investasi dalam rangka peningkatan produksi besi beton siku (tulangan) dan besi profile dari 280 ribu ton per tahun menjadi 600 ribu ton.
Krakatau Wajatama telah membuat perencanaan matang dalam peningkatan kapasitas tersebut, dengan target produksi 600 ribu ton pada 2015. Untuk menaikkan kapasitas, butuh dana US$ 75 juta-US$ 85 juta.
Rencana IPO Krakatau Wajatama semula direncanakan terlaksana 2011. Namun karena krisis dan alasan penguatan fundamental perusahaan, pelepasan saham ke publik tertunda hingga tahun ini.
Krakatau Wajatama merupakan salah satu dari sembilan anak usaha Krakatau Steel, antara lain PT Krakatau Daya Listrik, PT Krakatau Tirta Industri, PT Krakatau Bandar Sumatera, PT KHI Pipe Industries, PT Meratus Jaya Iron Steel, PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, PT Krakatau Engineering, PT Krakatau Information & Technology, dan PT Krakatau Medika. Krakatau Steel juga berencana melakukan penawaran saham perdana untuk KHI Pipe Industries.(Tim redaksi 02)
