Latest News
You are here: Home | Makanan & minuman | Survei BI: Tekanan Inflasi Berpotensi Perlambat Penjualan Eceran di Juli dan Oktober 2022
Survei BI: Tekanan Inflasi Berpotensi Perlambat Penjualan Eceran di Juli dan Oktober 2022

Survei BI: Tekanan Inflasi Berpotensi Perlambat Penjualan Eceran di Juli dan Oktober 2022

Duniaindustri.com (Juni 2022) — Survei Bank Indonesia dalam indeks penjualan eceran mengungkapkan potensi pelemahan pada Juli dan Oktober 2022 disebabkan tertahannya demand yang dipengaruhi lonjakan inflasi disertai keadaan cuaca yang kurang mendukung. Indeks ekspektasi penjualan Juli dan Oktober 2022 masing-masing tercatat sebesar 145,1 dan 149,3, atau menurun dibanding 154,1 dan 153 pada bulan sebelumnya.

“Dari sisi harga, tekanan inflasi pada Juli dan Oktober 2022 naik. Indeks ekspektasi harga umum Juli dan Oktober 2022 masing-masing tercatat sebesar 141,7 dan 137,5, atau meningkat dibandingkan 135,6 dan 129,8 pada bulan sebelumnya. Sebagian responden menyatakan peningkatan didorong oleh kenaikan harga bahan baku, disertai dengan kenaikan harga BBM dan distribusi barang yang tidak lancar akibat cuaca,” kata Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono, dalam laporan tertulis BI.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan tingkat inflasi tahunan pada April 2022 dibandingkan April 2022 sebesar 3,47 persen. Di negara lain, inflasi justru naik lebih tinggi, di Amerika Serikat naik 8,6% tertinggi dalam 41 tahun terakhir, dan di Turki mencapai 74%.

Trend global yang mengarah pada lonjakan inflasi serta pengetatan likuiditas akibat kenaikan suku bunga berpotensi mewarnai iklim usaha di semester II 2022. Hal itu dipicu oleh gejolak harga energi dan pangan yang pada ujungnya bakal memperlambat pemulihan ekonomi global.

Setelah Bank Dunia mewanti-wanti trend tersebut, kini giliran Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengingatkan saat ini terdapat tiga aspek yang sedang mengancam perekonomian Indonesia. Hal tersebut disebabkan dinamika ekonomi global yang kian tak menentu.

“Kita harus hati-hati karena respons moneter dari sisi level yaitu tingkat suku bunga dan pengetatan likuiditas berpotensi mempengaruhi disrupsi dunia,” ujar Sri Mulyani, pekan lalu.

Kenaikan suku bunga dan inflasi tinggi yang terjadi di negara maju, juga akan mempengaruhi ketatnya likuiditas global, termasuk Indonesia. Ia menyebut, pemerintah akan tetap menjaga momentum untuk keseluruhan pemulihan ekonomi.

“Akan ada dampak spillover karena harga energi dan pangan naik, sehingga akan terjadi inflasi yang tinggi di seluruh dunia. Spillover yang tinggi menyebabkan tidak ada diskriminasi tekanan pada semua negara,” ungkap Sri Mulyani.(*/berbagai sumber/tim redaksi 05/safarudin/indra)

Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:

Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database

* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 255 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Database Riset Data Spesifik Lainnya:

  • Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 255 database, klik di sini
  • Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
  • Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
  • Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
  • Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
  • Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
  • Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
  • Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
  • Butuh copywriter specialist, klik di sini
  • Butuh content provider (online branding), klik di sini
  • Butuh market report dan market research, klik di sini
  • Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
  • Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini

Duniaindustri Line Up:

detektif industri pencarian data spesifik

Portofolio lainnya:

Buku “Rahasia Sukses Marketing, Direktori 2.552 Perusahaan Industri”

Atau simak video berikut ini:

Contoh testimoni hasil survei daerah:

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Scroll To Top