Latest News
You are here: Home | Umum | Ramai-ramai Tolak Rencana Impor Beras
Ramai-ramai Tolak Rencana Impor Beras

Ramai-ramai Tolak Rencana Impor Beras

Duniaindustri.com (Agustus 2018) – Rencana pemerintah untuk melakukan impor beras sebanyak 1 juta ton mendapat tentangan dari DPR RI. Penolakan tersebut datang dari Komisi IV (bidang pertanian) dan Komisi VI (bidang perdagangan).

Anggota Komisi VI DPR RI Sartono Hutomo menjelaskan jika DPR tidak melarang pemerintah melakukan kebijakan impor, namun hal tersebut harus sesuai dengan kebutuhan riil yang ada saat ini.

“Ketersediaan beras saat ini masih melimpah kenapa pemerintah kembali mewacanakan impor beras,” kata Sartono saat dihubungi, Rabu (29/8).

Sartono menjelaskan jika impor beras tetap dilakukan oleh pemerintah maka hal tersebut akan membuat harga beras yang dimiliki petani lokal juga akan mengalami penurunan secara drastis dan tentunya akan membuat para petani mengalami kerugian yang cukup besar.

“Petani lokal sudah dipusingkan dengan harga pupuk dan pemberantasan hama yang tinggi. Jika beras impor masuk maka mereka akan terbebani dengan persaingan harga murah dari beras impor yang masuk,” jelasnya.

Sartono juga menuturkan jika dibeberapa wilayah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur stok beras masih sangat melimpah. Sehingga pemerintah tak perlu mewacanakan rencana impor beras tersebut.

“Komisi VI akan pertanyakan hal ini ke pemerintah. Nanti akan kami agendakan rencana tersebut,” jelasnya.

Di sisi lain Wakil Ketua Komisi IV DPR Roem Kono mewacanakan akan membuat rapat koordinasi dengan Komisi VI DPR. Rakor ini nantinya bertujuan untuk mencari solusi atas kebijakan impor beras yang akan dilakukan oleh pemerintab.

“Perlu adanya koordinasi antara komisi IV dan VI. Kami di DPR tidak ingin jika kebijakan impor tersebut berjalan dan merugikan petani serta konsumen,” ujar Roem.

Dia juga menuturkan jika kerugian yang dialami oleh petani adalah harga yang jatuh akibat persaingan harga, sementara kerugian bagi konsumen adalah kualitas impor yang dinilainya masih sangat buruk.

“Intinya jangan sampai masuknya beras impor ini membuat rugi petani dan masyarakat. Kalaupun stok beras masih melimpah untuk apa melakukan impor,” tegasnya.(*/Danang/tim redaksi 03)

Riset Peta Persaingan Industri Semen

datapedia

DIVESTAMA2 (1)

desainbagus kecil

d-store

CONTACT US BY SOCIAL MEDIA:

TwitterLogo Like-us-on-Facebook

logo slideshare google-plus-logo

watch_us_on_youtube

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Scroll To Top