Duniaindustri.com (Maret 2022) – Harga komoditas gandum dalam pasar berjangka Chicago melonjak hampir 7% pada Jumat (4/3), mendorong kenaikan harga mingguan menjadi lebih dari 40% sejak invasi Rusia ke Ukraina memasuki pekan kedua. Perang Rusia-Ukraina telah membatasi pasokan gandum dari salah satu wilayah eksportir biji-bijian utama dunia itu.
Seiring dengan itu, harga komoditas jagung melesat ke level tertinggi dalam satu dekade, sementara kedelai bergerak lebih rendah. “Kami tidak memperkirakan kenaikan harga yang begitu tajam,” kata trader komoditas biji-bijian yang berbasis di Singapura di sebuah perusahaan perdagangan internasional yang menjual gandum ke pabrik penggilingan di Asia.
“Buyer tidak melakukan pembelian besar seperti sekarang, tetapi pada akhirnya mereka harus kembali ke pasar untuk menutupi persediaan,” katanya.
Kontrak gandum yang paling aktif di Chicago Board of Trade (CBOT) melejit 6,61% menjadi USD1.209 per bushel, pada pukul 12.29 WIB, level tertinggi sejak Maret 2008. Jagung berjangka CBOT melambung 2,07% menjadi USD763,25 per bushel, dan kedelai melemah 0,3% menjadi USD1.662,75 per bushel.
Sepanjang pekan ini, harga gandum meroket 40,1%, harga jagung melesat 17%, dan harga kedelai meningkat 5%.
Pelabuhan Ukraina akan tetap ditutup sampai invasi Rusia berakhir, kata kepala Administrasi Maritim Ukraina, Senin, menambahkan bahwa pelabuhan Mariupol mengalami kerusakan akibat tembakan Rusia.
Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari, menyebut tindakannya sebagai “operasi khusus.” Sanksi keuangan Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Moskow memukul pasokan dari Rusia, eksportir gandum terbesar dunia.
Rusia dan Ukraina menyumbang sekitar 29% ekspor gandum global, 19% ekspor jagung dan 80% ekspor minyak bunga matahari, yang bersaing dengan soy oil.
Permintaan jagung Amerika meningkat ketika Departemen Pertanian AS mengatakan eksportir menjual 337.000 ton ke tujuan yang tidak diketahui untuk pengiriman pada tahun pemasaran 2021/22.
Beberapa trader memperkirakan konflik Ukraina dapat menggeser hingga 300 juta bushel permintaan tambahan ke Amerika Serikat, kata Karl Setzer, analis AgriVisor.
Pemerintahan Presiden AS Joe Biden sedang mempelajari apakah pengabaian mandat pencampuran biofuel dapat membantu mengimbangi lonjakan harga bahan makanan utama seperti jagung dan kedelai setelah invasi Rusia ke Ukraina, dua narasumber mengatakan. (*/berbagai sumber/tim redaksi 09/Safarudin/Indra)
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 250 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 250 database, klik di sini
- Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini: