Duniaindustri.com (Desember 2022) – Salah satu perusahaan panas bumi (geothermal) terbesar di dunia yang berbasis di Indonesia berencana mencatatkan saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal Indonesia pada 2023. Perusahaan tersebut yang juga BUMN adalah PT Pertamina Geothermal Energy (PGE).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) akan mencatatkan saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal Indonesia. Namun, perusahaan diminta meningkatkan bisnisnya di sektor panas bumi atau (geothermal).
Dalam mengembangkan bisnis panas bumi, kata Erick, PGE perlu mencari dana tambahan melalui menghimpun dana publik di Bursa Efek Indonesia (BEI).
“Kita berupaya agar PGE bisa mendapatkan akses dana tambahan untuk pengembangan panas bumi, salah satunya dengan go public,” ujar Erick, beberapa waktu lalu.
Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury menambahkan, IPO PGE merupakan salah satu rencana IPO yang direncanakan berjumlah 4 BUMN. Keempat BUMN tersebut antara lain, PT Pertamina Geothermal Energy (PGE), Pertamina Hulu Energi (PHE), PalmCo, dan PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT). “Pertama adalah Pertamina Geothermal Energy, ini adalah perusahaan panas bumi terbesar di dunia saat ini berdasarkan total kapasitas terpasang,” ungkapnya.
Saat ini total kapasitas terpasang yang dihasilkan PGE mencapai 672 megawatt (MW). Dengan melakukan IPO, diharapkan PGE bisa melakukan unlock value sesuai dengan upaya pemerintah.
Apalagi PGE memiliki kontrak jangka panjang dengan PLN untuk menghasilkan listrik dan uap. Ia menilai hal ini menjadi nilai positif untuk melakukan IPO. Dengan dukungan dana IPO, PGE bisa meningkatkan kapasitas terpasang 600 MW dalam lima tahun mendatang. (*/berbagai sumber/tim redaksi 09/Safarudin/Indra)
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 259 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 259 database, klik di sini
- Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini:
Contoh testimoni hasil survei daerah: