Duniaindustri.com (Desember 2024) – Tahun 2025 tinggal hitungan hari. Pemerintah telah mematok APBN 2025 dengan anggaran belanja negara 2025 sebesar Rp 3.621,3 triliun. Sektor kesehatan mendapat perhatian khusus dari pemerintahan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran dengan menempatkannya kedua tertinggi yang mendapat alokasi anggaran.
Merespons hal itu, besar harapan kalangan industry farmasi dan alkes dari dorongan belanja APBN 2025. Untuk itulah, tim Duniaindustri.com merilis “Kajian Potensi High Demand Produk Farmasi dan Alkes dari Belanja Kesehatan APBN 2025 (Segmentasi Pembelanjaan Per Kementerian 2025)” pada minggu ketiga Desember 2024 yang menampilkan kajian independen, riset data spesifik, kajian dan analisis, data komprehensif tentang potensi pasar industri farmasi dan alat kesehatan (alkes) dari belanja APBN 2025. Riset data ini berisi 63 halaman pdf berukuran 2,9 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.
Riset ini dimulai dengan menampilkan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang memiliki fokus sesuai dengan program Presiden terpilih. Fokus APBN 2025 ini ditampilkan pada halaman 2 sampai halaman 10.
Masuk ke pembahasan berikutnya, ditampilkan potensi pembelanjaan per kementerian pada 2025 terkait dengan sektor kesehatan. Tim Duniaindustri.com telah memonitor sedikitnya 10 kementerian terkait dengan potensi pembelanjaan di sektor kesehatan. Data ini ditampilkan pada halaman 11 sampai halaman 26.
Berlanjut ke pembahasan berikutnya, Tim Duniaindustri.com menampilkan market outlook industri farmasi dan alkes global serta lokal 2025 berdasarkan rekam jejak lima tahun ke belakang. Outlook pertumbuhan produk farmasi dan healthcare ini dibagi menjadi 5 segmen, yakni obat resep, obat bebas, obat generik, alat kesehatan dan lab medis, serta vitamin dan suplemen periode 2020-2025. Proyeksi outlook 2025 dibuat dengan mengadopsi dorongan belanja APBN 2025 yang terkait dengan sector kesehatan.
Pada halaman 26 sampai halaman 37 ditampilkan data outlook industri farmasi dan alkes lokal 2020-2025. Sementara halaman 38 sampai halaman 45 ditampilkan pembahasan khusus terkait potensi high demand produk farmasi, alkes, dan bahan medis habis pakai (BMHP) dari dorongan belanja APBN 2025. Dilanjutkan dengan market outlook industry farmasi dan alkes global 2025 ditampilkan pada halaman 46 sampai halaman 49.
Guna mempertajam kajian ini, ditampilkan pula kebijakan-kebijakan terbaru dari setiap kementerian di Kabinet Merah Putih 2025 terkait upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat. Hal ini penting karena baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mendorong demand produk farmasi dan alkes. Data ini ditampilkan pada halaman 50 sampai halaman 60. Disambung kemudian dengan data implementasi kebijakan terbaru di sector kesehatan yang telah direalisasikan dari pemerintahan sebelumnya pada halaman 61 sampai 62.
Kajian Potensi High Demand Produk Farmasi dan Alkes dari Belanja Kesehatan APBN 2025 (Segmentasi Pembelanjaan Per Kementerian 2025) ini berisi 63 halaman pdf berukuran 2,9 MB yang dibuat oleh tim Duniaindustri.com dengan data penunjang yang valid dan komprehensif. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan ratusan data pilihan sesuai kebutuhan users (per Desember 2024 mencapai 304 data research di 30 sektor industry). Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)
Sumber: klik di sini
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 304 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 304 database, klik di sini
- Butuh 28 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 20 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 21 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 9 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 7 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini:
Contoh testimoni hasil survei daerah: