Duniaindustri (Juni 2011) – Asosiasi Baja Dunia (World Steel Association) melaporkan produksi baja kasar (crude steel) dunia naik 4,2% mencapai 130 juta ton di bulan Mei 2011 dari bulan yang sama di 2010. Laporan itu mengacu pada survei Asosiasi Baja Dunia yang dirilis 20 Juni 2011.
Produksi baja China untuk bulan Mei 2011 mencapai 60,2 juta ton, meningkat 7,8% dibandingkan bulan yang sama di 2010. Namun, produksi baja Jepang anjlok 7% menjadi 9 juta ton pada Mei 2011 dibanding bulan yang sama di 2010 karena dampak bencana gempa dan tsunami yang melanda Negeri Sakura tersebut.
Produksi baja Korea Selatan mencapai 5,9 juta ton di Mei 2011, naik 12,8% dibanding Mei 2010. Di Eropa, produksi baja Jerman mencapai 4,1 juta ton, naik 1,1%. Produksi baja di Spanyol turun 5,5% menjadi 1,6 juta ton, sedangkan produksi baja di Italia naik 6,9% menjadi 2,6 juta ton.
Di Brasil, produksi baja naik 14,7%, tertinggi menurut Asosiasi Baja Dunia, mencapai 3,3 juta ton. Sedangkan produksi baja Amerika Serikat mencapai 7,3 juta ton, meningkat 0,1% di Mei 2011.
Asosiasi Baja Dunia mencatat, rasio utilisasi produsen baja di 64 negara mencapai 81,7% pada Mei 2011, turun 0,6% dibandingkan April 2011. Jika dibandingkan dengan Mei 2010, rasio utilisasi produsen baja dunia turun 0,6%.
Asosiasi Baja Dunia merekap data produksi baja dari 170 perusahaan baja skala besar, termasuk 18 dari 20 perusahaan baja terbesar di dunia. Data produksi baja dari Asosiasi Baja Dunia merepresentasikan 85% produksi baja global.(Tim redaksi 02)