Duniaindustri.com (Oktober 2014) – Pendiri Facebook Mark Zuckerberg membawa misi khusus dalam kunjungannya ke Indonesia. Mark bertemu dan berbincang dengan presiden terpilih Joko Widodo.
Melalui Internet.org yang dikerjakan bersama-sama dengan Ericsson, Samsung, Nokia, Opera, Qualcomm, dan Mediatek, Mark ingin lebih banyak orang Indonesia yang terhubung ke internet. Tak cuma terhubung, tetapi juga ingin agar biaya internet lebih ekonomis.
“Perbincangan dengan dia (Jokowi) berjalan bagus, intinya kami ingin membantu agar lebih banyak orang Indonesia menjangkau internet,” kata Zuckerberg.
Menurut dia, saat ini ada tiga penghalang: teknis, sosial, dan ekonomi. “Untuk teknis saya pikir bukan masalah besar karena 85% orang Indonesia sudah mendapat jangkauan jaringan telekomunikasi. Buktinya kemarin saya baru berkunjung ke kampung siber di Yogyakarta. Menarik sekali bagaimana mereka punya tempat seperti itu. Saya bertanya bagaimana mereka memanfaatkan koneksi internet untuk keperluan mereka,” sambung dia.
Mark menjelaskan, hambatan sosial dan ekonomi menjadi fokus utama timnya. Pada sisi sosial, masalah yang dilihat adalah belum dimanfaatkan secara optimal koneksi yang sudah dimiliki.
Untuk ekonomi, yang menjadi perhatian adalah bagaimana membuat biaya koneksi internet bisa lebih terjangkau. Facebook dalam hal ini berusaha untuk menekan konsumsi data.
“Karena kami adalah aplikasi, jadi yang bisa kami lakukan adalah berusaha menekan konsumsi data, efisiensi data, pengalaman pengguna yang lebih cepat, sehingga lebih terjangkau. Saya bangga dengan tim yang tahun lalu bisa menekan konsumsi data sebesar 50 persen. Itu artinya biaya yang dikeluarkan pengguna berkurang 50 persen,” Mark menjelaskan.
Jokowi menerima kunjungan dari pembuat sekaligus pemilik media sosial, Facebook asal Amerika Serikat, Mark Zuckerberg, Senin (13/10) pagi di Balai Kota Jakarta. Zuckerberg datang ke Balai Kota sekitar pukul 08.55 WIB yang langsung diterima oleh Jokowi dan dipersilakan masuk ke ruangannya. Kedatangan Zuckerberg sendiri merupakan rangkaian kampanye Internet.org.
Pertemuan itu sendiri berlangsung selama kurang lebih 30 menit. Jokowi dan Mark tampak seragam mengenakan setelan jas warna hitam. Keduanya lebih banyak membahas tentang perkembangan dan manfaat Facebook untuk perkembangan Indonesia.
“Kita berbicara bagaimana bisa memanfaatkan Facebook supaya berguna bagi masyarakat dan manfaatnya dalam rangka menggerakan ekonomi mikro kecil. Beliau akan membantu untuk bekerja sama dengan kita dalam rangka dua hal tersebut,” kata Jokowi saat jumpa pers bersama Zuckerberg.
Selain itu, persoalan pajak dan akses internet juga dibicarakan dalam pertemuan tersebut. Meskipun pembicaraannya juga belum dilakukan secara lebih mendalam lagi.
“Kami lebih banyak bercerita tentang penggunaan Facebook saat kampanye. Populasi di Indonesia kan 240 juta, sedangkan pengguna Facebook ada 70-an juta. Ini sebuah potensi pasar bagi dia,” kata Jokowi.
Jokowi juga menyampaikan kepada Zuckerberg supaya ada manfaat yang didapatkan dari media sosial, seperti Facebook yang nyata bagi negara dan masyarakat.
Cari Mitra Strategis
Salah satu start-up potensial yang terus berkembang di Indonesia, Desain Bagus Group, sedang mencari mitra strategis untuk terus mengembangkan bisnis ke depan. Desain Bagus Group merupakan kelompok bisnis yang menaungi desainbagus.com (multiplatform digital agency), duniaindustri.com (pioner komunitas industri di Indonesia), nuleutik.com (online shop khusus segmen anak), karyaweb.com (hosting and server company), rajabagus.com (perusahaan afiliasi), butikplaza.com (online fashion mall) dan autokilap.com (lini usaha baru salon mobil).
Sejak 2011, Desain Bagus Group tumbuh pesat di tengah booming-nya bisnis e-commerce di Indonesia. Desainbagus.com menawarkan konsep terintegrasi dari mulai web development, web design, online application hingga brand management yang menyodorkan berbagai keunggulan seperti low cost, desain unik dan berkualitas, serta costumer friendly.
Tidak heran dalam waktu singkat, desainbagus.com dipercaya ratusan costumer baru mulai dari perusahaan skala besar, menengah, hingga industri kecil. Dengan sumber daya muda dan berdaya juang tinggi, desainbagus.com berambisi ikut memajukan bisnis e-commerce di Indonesia. Hingga September 2014, total jumlah website dan aplikasi online yang telah dikembangkan Desain Bagus Group mencapai 500, naik dua kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu. Jumlah aset Desainbagus Group juga melonjak 200% pada periode tersebut.
Begitu juga dengan kinerja finansial Desain Bagus Group. Pertumbuhan permintaan mendorong kenaikan pendapatan dan profitabililitas, sekaligus meningkatkan nilai tambah bagi pemegang saham dan karyawan. Nilai tambah itu berupa pembagian dividen dari laba bersih perusahaan yang dibagikan pada Juli 2013. Bahkan, pada akhir Maret 2014, Desain Bagus Group mampu memberikan dividen kedua bagi pemegang saham yang meningkat dibanding dividen pada 2013, sekitar 30% dari laba bersih perusahaan.
“Dengan strategi yang tepat dan terarah, Desain Bagus Group akan terus berekspansi dan menumbuhkan kreativitas untuk menciptakan kinerja yang efisien dan berkesinambungan,” kata CEO Desain Bagus Group Caturama Aritsyah. Untuk mengembangkan bisnis ke depan, Desain Bagus Group membuka peluang untuk kerjasama menguntungkan dengan mitra strategis untuk menangkap peluang pertumbuhan lebih pesat. Desain Bagus Group juga memiliki rencana jangka panjang yakni go public dalam 10 tahun mendatang.
Pada pertengahan tahun ini, Desainbagus.com meluncurkan paket website murah hanya Rp 750 ribu untuk lebih menangkap peluang di mass market. Harga tersebut dinilai murah karena mencakup domain dan hosting, search engine optimization (SEO), custom desain banner dan slider, support lifetime, jasa upload dan setting, serta alamat email pribadi.(*tim redaksi)
Saya tertarik dan senang dengan artikel Anda, sangat membantu.
Saya juga punya artikel yang menarik dan anda bisa akses di http://ps-mikam.gunadarma.ac.id/
terima kasih comment-nya