Duniaindustri.com (Juni 2021) – Bank Indonesia (BI) kembali memutuskan untuk mempertahankan suku bunga 7 Days Reverse Repo Rate (BI-7 DRRR ) di level 3,50 persen. Begitu juga dengan tingkat suku bunga deposit facility juga tetap ditahan di level 2,75 persen dan suku bunga lending facility stabil di level 4,25 persen.
Keputusan itu hasil dari Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang dilaksanakan pada tanggal 16-17 Juni 2021, yang disebutkan tetap mempertimbangkan berbagai hal baik faktor eksternal ataupun domestik.
“RDG (rapat dewan gubernur) memutuskan untuk mempertahankan BI 7 Days Reverse Repo Rate tetap di level 3,5 persen dan suku bungan deposit facility tetap di level 2,75 persen dan suku bunga landing facility tetap di level 4,25 persen,” tegas Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (17/6).
Dijelaskan Perry, keputusan mempertahankan suku bunga tersebut sejalan dengan angka perkiraan inflasi yang tetap rendah dan dalam upaya menjaga stabilitas nilai tukar rupiah serta dalam mendorong pemulihan ekonomi. Pertimbangan ini terus dilakukan namun akan terus dievaluasi dari bulan ke bulan.
“BI akan terus mengoptimalkan bauran kebijakan moneter dan kebijakan makroprudential akomodatif dan mempercepat digitalisasi pembayaran Indonesia untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi lebih lanjut,” pungkasnya.
Kemarin, Kamis (17/6) sore nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.355 per dolar AS pada perdagangan pasar spot. Rupiah melemah 0,83 persen jika dibandingkan posisi Rabu (16/6) sore di level Rp14.237 per dolar AS.
Kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) juga menempatkan rupiah di posisi Rp14.378 per dolar AS atau melemah dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.257 per dolar AS.
Pelemahan rupiah ikut dipengaruhi lonjakan kasus positif Covid-19 harian yang melonjak secara drastis. Kasus positif Covid-19 di Indonesia bertambah 12.624 pada Kamis (17/6), menurut data resmi Kementerian Kesehatan. Tercatat pasien yang wafat terinfeksi Covid-19 bertambah 277 orang kemarin. Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 1.950.276.
Dari total kasus positif tersebut, sebanyak 1.771.220 di antaranya telah sembuh. Pasien yang sembuh bertambah 7.350 dari hari sebelumnya. Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 130.829 sampel. Kasus aktif Covid-19 atau pasien yang dirawat dan isolasi kini mencapai 125.303 orang. Sedangkan suspek Covid-19 sebanyak 110.472 orang.
Kenaikan kasus positif harian terjadi secara drastis pada beberapa waktu terakhir. Padahal, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah baik di pusat maupun daerah guna menekan angka penyebaran pandemi virus corona. Mulai dari penerapan pembatasan kegiatan masyarakat, program vaksinasi nasional hingga pemberian bantuan ekonomi kepada kalangan yang terdampak.
Sejak Maret 2020 saat awal mula Covid-19 mulai merebak di Indonesia, masyarakat telah mulai beradaptasi dengan kebiasaan baru yang memprioritaskan protokol kesehatan. Namun, kejadian luar biasa di India memicu gelombang baru pandemi Covid-19 dengan sejumlah varian di Asia. Hal ini yang ikut memicu kekhawatiran di Indonesia. (*/berbagai sumber/tim redaksi 08/Safarudin/Indra)
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 226 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 226 database, klik di sini
- Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini: