Duniaindustri.com (Mei 2024) — Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, pihaknya bertekad untuk memperjuangkan agar kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu ( HGBT ) dapat dinikmati oleh seluruh sektor industri agar bisa mendongkrak daya saingnya.
Kementerian Perindustrian, menurut Agus, telah mengirimkan surat evaluasi program tersebut ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ). Ia berpendapat hingga saat ini kebijakan HGBT belum sepenuhnya berjalan dengan baik karena masih banyak industri yang belum mendapatkan kesempatan memanfaatkan harga gas murah.
” HGBT selalu kami akan perjuangkan. Kita semua paham manfaat dari HGBT . Jadi, kami berharap ESDM segera mengeluarkan kebijakan untuk memberikan HGBT sesuai dengan Perpres,” ujar Agus dalam keterangannya, kemarin.
Kemenperin menghendaki semua sektor bisa mendapat manfaat dari HGBT , bukan hanya tujuh. “Tetapi tujuh saja masih carut marut,” imbuhnya.
Agus memaparkan bahwa harga gas industri yang terjangkau, akan mendorong daya saing industri karena harga gas berpengaruh terhadap sekitar 30 persen dari total biaya produksi dalam negeri.
Hasil Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada bulan April 2024 berada di level 52,9 poin atau salam fase ekspansif.
Apabila semakin banyak industri yang mendapatkan harga gas yang murah maka kinerja industri manufaktur dalam negeri akan semakin tumbuh berkembang.
“Kondisi pertumbuhan industri manufaktur masih tergolong sehat dan solid. Sejumlah perusahaan kembali menaikkan aktivitas pembelian dan menaikkan stok untuk siap menghadapi pertumbuhan pada bulan-bulan selanjutnya,” kata dia.(*/tim redaksi 09/Safarudin/Indra)
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 291 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 291 database, klik di sini
- Butuh 28 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 20 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 21 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 9 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 7 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini:
Contoh testimoni hasil survei daerah: