Duniaindustri.com (Februari 2016) – Penjualan motor anjlok 19% menjadi 416.263 unit pada Januari 2016 dibandingkan bulan yang sama 2015 sebesar 513.816 unit, menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI). Secara bulanan, penjualan motor pada Januari tahun ini juga turun 20% dibanding Desember 2015 sebesar 520.400 unit.
Penurunan penjualan pada Januari 2016 merupakan penurunan bulan kelima berturut-turut sejak September 2015. Sedangkan secara keseluruhan tahun, periode Januari 2015 ke Januari 2016, penjualan mencatat pertumbuhan hanya pada Agustus 2015, yakni sebesar 2%.
Honda besutan PT Astra Honda Motor (AHM) membukukan penjualan motor sebanyak 287.776 unit pada Januari 2016, sedangkan Yamaha 112.124 unit. Kawasaki di urutan ketiga mencatatkan angka 10.681 unit. Sedangkan Suzuki dan TVS masing-masing menjual 5.587 unit dan 95 unit.
Secara total, jumlah motor yang terjual sepanjang Januari 2016 di dalam negeri 416.263 unit. Jika ditambah dengan unit yang diekspor, jumlahnya menjadi 443.449 unit.
Dari jumlah penjualan motor tersebut, skuter matik (skutik) masih menjadi varian paling diminati. Dominasinya di bursa motor Tanah Air sepanjang Januari 2016 mencapai 78,54% atau 326.916 unit.
Jenis motor bebek terjual 44.885 unit atau 10,78%. Sedangkan jenis sport membukukan penjualan dengan selisih yang tipis, yakni sebanyak 44.462 unit.
Duniaindustri.com menilai penurunan penjualan motor yang cukup signifikan baik secara tahunan maupun bulanan pada Januari 2016 mengisyaratkan kelesuan daya beli konsumen. Selain karena gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang marak terjadi, daya beli konsumen juga belum pulih dari efek perlambatan ekonomi, fluktuasi kurs mata uang, serta kejatuhan harga komoditas dunia.
Jumlah populasi sepeda motor di Indonesia hingga akhir 2015 diperkirakan mencapai 93,25 juta unit, menurut riset dan kompilasi data duniaindustri.com. Tingginya jumlah populasi sepeda motor tersebut sejalan dengan tingkat rasio kepemilikan yang mencapai 140 unit per 1.000 penduduk.
Jumlah tersebut merupakan hasil penambahan penjualan tahun ini yang diperkirakan sekitar 6,5 juta unit hingga 7 juta unit dengan total populasi menurut data Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia. Berdasarkan data terbaru, Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia mencatat, ada 86,253 juta unit sepeda motor di seluruh Indonesia pada April 2014, naik 11% dari tahun sebelumnya 77,755 juta unit.
Penetrasi motor di Indonesia atau biasa dikenal rasio kepemilikan motor banding jumlah penduduk mencapai 140 unit motor dari 1.000 penduduk.(*/berbagai sumber/tim redaksi 05)
CONTACT US BY SOCIAL MEDIA: