Latest News
You are here: Home | Umum | Bisnis Internet Sumbang Pendapatan Rp 135,7 Triliun
Bisnis Internet Sumbang Pendapatan Rp 135,7 Triliun

Bisnis Internet Sumbang Pendapatan Rp 135,7 Triliun

Duniaindustri.com — Pertumbuhan pendapatan internet di Indonesia pada 2012 diproyeksi naik 16%-17% menjadi Rp 135 triliun, dibanding tahun ini. Total pendapatan internet di Indonesia pada 2011 sebesar Rp116 triliun setara 1,6% dari pendapatan domestik bruto (PDB) tahun ini.

Laporan Deloitte Access Economics yang dimandatkan Google Asia Pasifik memprediksi angka ini tumbuh tiga kali lebih cepat dari pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh dalam 5 tahun mendatang. Hingga 2016 diperkirakan Internet menyumbang 2,5% dari total PDB.

Direktur Deloitte Access Economics Ric Simes mengatakan pihaknya melihat internet di Indonesia tumbuh lebih cepat dibanding ekonomi Indonesia secara umum. Dengan pertumbuhan internet tersebut, ada dampak bagi ekonomi masyarakat.
“Internet membuat masyarakat menghemat waktu dengan berkegiatan secara online, seperti memanfaatkan layanan perbankan dan mengakses lebih banyak variasi barang, jasa, dan informasi,” katanya.

Peningkatan pendapatan sejalan dengan aksi sejumlah perusahaan asing yang makin gencar mengakuisisi portal online di Indonesia. Perusahaan bisnis properti online terbesar di Asia, IPGA Limited, mengakuisisi PT Web Marketing—pemilik dan operator situs properti www.rumah123.com dan www.rumahdanproperti.com–senilai 1 juta dolar Australia atau sekitar Rp 9,2 miliar. Dengan demikian, kedua situs properti online terkemuka di Indonesia tersebut bersinergi dengan situs iProperty.com.

PT Web Marketing saat ini berkedudukan di Jakarta dan terafiliasi dengan Saratoga Group, kelompok bisnis yang didirikan oleh Sandiaga S Uno. Website rumah123.com adalah portal properti terbesar di Indonesia yang meluncurkan model iklan berbayar dari 1.200 agen properti real estate yang berlangganan dan 4.000 agen properti lainnya. Sedangkan iProperty memiliki 20.000 agen properti yang tersebar di Asia dan dikunjungi sebanyak 2,3 juta pengunjung setiap bulan.

Chief Executive Officer (CEO) IPGA Ltd Shaun Gregorio mengatakan, dengan akuisi ini bisnisnya tidak hanya menjangkau pasar properti online di Malaysia, Singapura, Hong Kong, Filipina, dan India, tapi juga Indonesia.
“Kami memilih pasar Indonesia karena pasarnya sangat besar dan industri propertinya sangat berhubungan dengan negara-negara tetangga lainnya. Apalagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia maju pesat, selain tren penggunaan internet di Indonesia juga selalu tumbuh,” ungkap Shaun Gregorio.

Akuisisi rumah123.com oleh IPGA Ltd menambah panjang daftar pembelian asing terhadap bisnis portal di Indonesia. Portal rumah.com juga diakuisisi oleh perusahaan Singapura, Property Guru Ltd. Portal PropertyKita.com juga dilego ke sebuah portal realestat dari Australia.

Selain itu, portal daily deals terbesar di dunia, Groupon Group, mengakuisisi portal penyedia diskon di Indonesia, disdus.com. Disdus akan dijadikan Groupon Indonesia sebagai bagian dari ekspansi Groupon di Asia Tenggara.(Tim redaksi 01)

desainbagus kecil

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Scroll To Top