Duniaindustri.com (Juli 2022) – Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7- DRRR ) di level 3,50 persen. Suku bunga deposit facility juga tetap level 2,75 persen, dan suku bunga lending facility sebesar 4,25 persen.
Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa keputusan mempertahankan tingkat suku bunga acuan ini didasarkan pada hasil Rapat Dewan Gubernur yang berlangsung sejak kemarin dengan mempertimbangkan perkembangan terkini ekonomi global dan domestik.
“Keputusan ini (menahan suku bunga acuan) konsisten dengan perkiraan inflasi inti yang tetap terjaga di tengah risiko dampak perlambatan ekonomi global terhadap pertumbuhan ekonomi dalam negeri,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, kemarin.
Menurut dia, BI akan terus menerapkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas dan mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut. BI akan terus mewaspadai potensi kenaikan inflasi sehingga seluruh kebijakan yang ditempuh oleh BI dan pemerintah akan diarahkan agar tetap dalam kondisi yang baik dan kondusif.
“BI terus mewaspadai risiko kenaikan ekspektasi inflasi dan inflasi inti ke depan serta memperkuat respons bauran kebijakan moneter yang diperlukan. Seperti melalui stabilisasi nilai tukar rupiah, penguatan operasi moneter dan suku bunga,” pungkas Perry.
Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) menaikkan suku bunga 50 basis poin untuk meredam inflasi dalam peningkatan suku bunga pertama sejak 2011. ECB menaikkan suku bunga deposito acuan menjadi 0%, mengubah panduannya sendiri untuk pergerakan hanya 25 basis poin, ketika bergabung dengan rekan-rekan global dalam mendongkrak borrowing costs.
“ECB menunjukkan fleksibilitas dan kemauan untuk bergerak di luar panduannya sendiri, memperlihatkan bahwa barisan hawkish penyusun kebijakan moneter telah menguasai Governing Council,” kata Karl Schamotta, Chief Market Strategist Corpay dalam Toronto.
Pembuat kebijakan ECB juga setuju untuk memberikan bantuan ekstra bagi negara-negara blok mata uang beranggotakan 19 negara itu yang terlilit utang – di antaranya Italia – dengan skema pembelian obligasi baru yang dimaksudkan untuk membatasi kenaikan borrowing cost mereka, dan dengan demikian membatasi fragmentasi keuangan.(*/berbagai sumber/tim redaksi 08/Safarudin/Indra)
Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:
Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 256 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di siniDatabase Riset Data Spesifik Lainnya:
- Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 256 database, klik di sini
- Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
- Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
- Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
- Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
- Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
- Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
- Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
- Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
- Butuh copywriter specialist, klik di sini
- Butuh content provider (online branding), klik di sini
- Butuh market report dan market research, klik di sini
- Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
- Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini
Duniaindustri Line Up:
detektif industri pencarian data spesifik
Portofolio lainnya:
Atau simak video berikut ini:
Contoh testimoni hasil survei daerah: