Latest News
You are here: Home | World | XL Axiata Siapkan Investasi Rp 7 Triliun Tahun Depan
XL Axiata Siapkan Investasi Rp 7 Triliun Tahun Depan

XL Axiata Siapkan Investasi Rp 7 Triliun Tahun Depan

Duniaindustri.com (Oktober 2014) – Emiten telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 7 triliun pada 2015 atau sama dengan tahun ini.

Presiden Direktur dan CEO XL Hasnul Suhaimi mengatakan, sumber pendanaanya akan mengombinasikan kas internal dan eksternal. “Untuk porsi eksternal seperti pinjaman masih dihitung. Kami lihat dulu kisaran bunga pinjamannya,” kata Hasnul.

Hasnul menegaskan, perseroan mengalokasikan 90 persen dana capex untuk ekspansi jaringan, termasuk pembangunan kabel serat optik. XL juga bakal terus menggenjot layanan data, salah satunya pengembangan teknologi long term evolution (LTE) atau dikenal dengan istilah 4G di pita frekuensi 1.800 Mhz. XL menargetkan bisa mengkomersialkan layanan LTE pada kuartal III-2015.

Tahun ini, perseroan optimistis mampu menyerap penuh alokasi capex, yang digunakan untuk ekspansi serta menopang kinerja perusahaan. Selain menggenjot layanan data, perseroan akan mencermati fluktuasi rupiah agar terhindar dari rugi kurs pada tahun depan.

XL juga kembali mengkaji rencana pelepasan menara telekomunikasi. Namun, menurut Hasnul, pihaknya belum menentukan jumlah menara yang siap dijual tahun depan. Saat ini, XL masih memiliki 4.500 menara yang secara administratif bisa dijual. “Yang kemungkinan bisa dijual sekitar 4.500, tapi tidak mungkin semua menara dijual, ada syaratnya,” ujar dia.

XL juga mengkaji tujuan dari penjualan menara serta dampaknya bagi perusahaan. Jika rencana tersebut diwujudkan, perseroan akan menyeleksi menara yang tidak terlalu padat pengguna.

Adapun jumlah menara XL sempat mencapai hampir 9.000 unit setelah mengakuisisi PT Axis Telekom Indonesia. Namun, jumlah tersebut berkurang menjadi 5.500 menara, setelah perseroan melepas 3.500 menara kepada PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR).

XL bakal mengantongi dana segar senilai Rp 5,6 triliun dari penjualan menara kepada Solusi Tunas. Menurut Hasnul, perseroan bakal menggunakan dana itu untuk memangkas utang berbunga tinggi. Solusi Tunas akan membayar pembelian menara XL secara kas pada akhir 2014.

Per akhir Juni 2014, total kewajiban XL mencapai Rp 45,37 triliun, membengkak 93,15 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 23,49 triliun. Sedangkan total utang jatuh tempo perseroan tahun ini sebesar Rp 1,7 triliun.

SoftBank Corp, perusahaan investasi asal Jepang, akan memimpin investasi senilai US$ 100 juta di perusahaan e-commerce Indonesia, PT Tokopedia, yang merupakan investasi ketiga operator seluler Jepang itu di luar negeri di bawah Vice Chairman Nikesh Aurora.

Internet and Media Inc (SIMI), perusahaan yang baru dibentuk Softbank di bawah Aurora, akan menginvestasikan dana sekitar US$ 100 juta dalam putaran pendanaan bersama Sequoia Capital dan pemegang saham yang ada di PT Tokopedia, SB Pan Asia Fund. Perwakilan dari SIMI dan Sequoia Capital juga akan bergabung dalam dewan direksi Tokopedia nantinya.

Rencana investasi SoftBank ini dimunculkan setelah perusahaan mengakuisisi layanan video online DramaFever dan mengambil saham minoritas di Legendary Entertainment bulan ini, dua aksi ekspansif SIMI di bawah Aurora yang tak lain mantan Chief Business Officer Google.

“Di kawasan Asia, potensi pertumbuhan pasar online sangat menonjol di Indonesia, dan sejak didirikan, Tokopedia telah tumbuh luar biasa dengan model bisnis yang inovatif,” kata Aurora dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters. “Dengan memanfaatkan sinergi dan jaringan Internet bisnis kami, kami yakin kami dapat membantu sukses Tokopedia di pasar Indonesia.

Cari Mitra Strategis

Salah satu start-up potensial yang terus berkembang di Indonesia, Desain Bagus Group, sedang mencari mitra strategis untuk terus mengembangkan bisnis ke depan. Desain Bagus Group merupakan kelompok bisnis yang menaungi desainbagus.com (multiplatform digital agency), duniaindustri.com (pioner komunitas industri di Indonesia), nuleutik.com (online shop khusus segmen anak), karyaweb.com (hosting and server company), rajabagus.com (perusahaan afiliasi), butikplaza.com (online fashion mall) dan autokilap.com (lini usaha baru salon mobil).

Sejak 2011, Desain Bagus Group tumbuh pesat di tengah booming-nya bisnis e-commerce di Indonesia. Desainbagus.com menawarkan konsep terintegrasi dari mulai web development, web design, online application hingga brand management yang menyodorkan berbagai keunggulan seperti low cost, desain unik dan berkualitas, serta costumer friendly.

Tidak heran dalam waktu singkat, desainbagus.com dipercaya ratusan costumer baru mulai dari perusahaan skala besar, menengah, hingga industri kecil. Dengan sumber daya muda dan berdaya juang tinggi, desainbagus.com berambisi ikut memajukan bisnis e-commerce di Indonesia. Hingga September 2014, total jumlah website dan aplikasi online yang telah dikembangkan Desain Bagus Group mencapai 500, naik dua kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu. Jumlah aset Desainbagus Group juga melonjak 200% pada periode tersebut.

Begitu juga dengan kinerja finansial Desain Bagus Group. Pertumbuhan permintaan mendorong kenaikan pendapatan dan profitabililitas, sekaligus meningkatkan nilai tambah bagi pemegang saham dan karyawan. Nilai tambah itu berupa pembagian dividen dari laba bersih perusahaan yang dibagikan pada Juli 2013. Bahkan, pada akhir Maret 2014, Desain Bagus Group mampu memberikan dividen kedua bagi pemegang saham yang meningkat dibanding dividen pada 2013, sekitar 30% dari laba bersih perusahaan.

“Dengan strategi yang tepat dan terarah, Desain Bagus Group akan terus berekspansi dan menumbuhkan kreativitas untuk menciptakan kinerja yang efisien dan berkesinambungan,” kata CEO Desain Bagus Group Caturama Aritsyah. Untuk mengembangkan bisnis ke depan, Desain Bagus Group membuka peluang untuk kerjasama menguntungkan dengan mitra strategis untuk menangkap peluang pertumbuhan lebih pesat. Desain Bagus Group juga memiliki rencana jangka panjang yakni go public dalam 10 tahun mendatang.

Pada pertengahan tahun ini, Desainbagus.com meluncurkan paket website murah hanya Rp 750 ribu untuk lebih menangkap peluang di mass market. Harga tersebut dinilai murah karena mencakup domain dan hosting, search engine optimization (SEO), custom desain banner dan slider, support lifetime, jasa upload dan setting, serta alamat email pribadi.(*tim redaksi)